1. Jelaskan menurut pendapat saudara
apa yang dimaksud dengan before-the-fact dan after-the-fact
Anggaran Fleksibel before the fact adalah
anggaran fleksibel yang dibuat pada berbagai aktivitas, dibuat pada saat
sebelum aktivitas dijalankan. Anggaran fleksibel sebelum fakta memungkinkan
manajer untuk menghasilkan informasi keuangan pada berbagai skenario yang
memungkinkan sehingga manajer mampu menentukan efeknya terhadap kos atas
berbagai level output yang bervariasi. Maka anggaran ini dibuat pada berbagai
tingkatan guna memberikan gambaran kemungkinan pergeseran laba atau kerugian
pada level-level tertentu. Sedangkan,
Anggaran fleksibel after the fact adalah
anggaran yang dibuat pada level faktual. Artinya anggaran ini membandingkan
biaya yang keluar pada kondisi faktual dengan anggaran biaya yang seharusnya
untuk tiap-tiap aktivitas. Anggaran fleksibel sesudah fakta digunakan untuk
menghitung berapa kos yang seharusnya muncul pada level aktivitas yang
sebenarnya. Kos ekspektasi tersebut, kemudian dibandingkan dengan kos aktual
untuk menentukan penilaian kinerja. Tindakan korektif akan segera dieksekusi
setelah ditemukan adanya variansi yang bersifat tidak menguntungkan. Dari sini,
manajer akan mendapat umpan balik positif yang diperlukan agar dapat berkinerja
lebih baik lagi
Sumber:
Janiez. 2018. “Penganggaran”. [link] http://myekonotes.blogspot.com/2018/11/penganggaran.html.
Diakses pada tanggal 08 Mei 2020 pukul 11.06 WIB.
Kamus
Tokopedia. 2020. “Anggaran Fleksible”. [link] https://kamus.tokopedia.com/a/anggaran-fleksible/.
Diakses pada tanggal 08 Mei 2020 pukul 11.06 WIB.
Narsa, I Made. 2019. “Akuntansi Manajemen”. Tangerang
Selatan: Universitas Terbuka.
Wadiyo. 2020.
“Pengertian Anggaran Fleksibel, Bentuk dan Cara Membuatnya”. [link] https://manajemenkeuangan.net/pengertian-anggaran-fleksibel/.
Diakses pada tanggal 08 Mei 2020 pukul 11.06 WIB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar