Senin, 11 September 2017

Laporan Praktikum Uji Makanan

Laporan Praktikum Uji Makanan
by: Muhammad Saiful Bahri

BAB 1
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Manusia termasuk organism heterotrof yang memperoleh makanan dari organism lainnya, baik yang berasal dari tumbuhan maupun hewan. Makanan tersebut akan dicerna terlebih dahulu hingga zat-zat yang terkandung dalam bahan makanan tersebut dapat diserap tubuh untuk digunakan dalam menjaga kelasngsungan hidup. Makanan yang sehat harus mengandung  zat zat gizi (nutrisi), zat gizi atau nutrisi adalah unsure/ikatan kimia yang diperlukan oleh tubuh untuk melakukan fungsi, seperti menghasilkan energy, membangun dan memelihara jaringan tubuh, serta mengatur proses-proses kehidupan dalam tubuh. Makanan yang sehat harus mengandung 6 zat gizi yaitu karbohidrat, lemak, protein vitamin, mineral, dan air.
Untuk mengetahui zat-zat gizi tersebut, diperlukan tes uji makanan. Salah satu contoh uji makanan adalah uji amylum, uji protein, uji glukosa, dan uji lemak (lipid). Oleh karena itu Praktikum uji makanan ini dilakukan untuk mengetahui zat-zat gizi apa saja yang penting dan diperlukan oleh tubuh dalam melangsungkan proses kehidupan.

B.     Tujuan

§  Tujuan Umum :Mengetahui macam zat nutrisi yang terkandung dalam bahan makanan
§  Tujuan secara rincinya :
1.    Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung karbohidrat;
2.    Mengelompokkan bahan-bahan makanan yang dapat dijadikan sumber karbohidrat;
3.    Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung lemak;
4.    Mengelompokan bahan-bahan makanan yang dapat dijadikan sumber lemak;
5.    Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung protein;
6.    Mengelompokkan bahan-bahan makanan yang dapat dijadikan sumber protein.
C.     Manfaat
Manfaat yang bisa diambil dari praktikum uji makanan ini, antara lain :
§  Bagi Individu
1)      Lebih mengetahui kandungan-kandungan zat gizi yang ada pada makanan
2)      Menumbuhkan sikap peduli dan pandai bersyukur
3)      Menunjukkan sikap ilmiah, teliti, tekun, jujur dan proaktif
4)      Menumbuhkan sikap mengaggumi keteratuuran dan kompleksitas ciptaan Tuhan yang berkaitan dengan struktur, dan fungsi makanan bagi tubuh manusia
§  Bagi Masyarakat
1)      Dengan dipublikasikannya praktikum ini, masyarakat menjadi tahu kandungan zat gizi yang ada pada makanan dan tidak perlu bersusah payah melakukan praktikum uji makanan


BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

§  Teori Mengenai Zat Makanan
Makanan yang dibutuhkan oleh tubuh manusia adalah makanan yang mengandung gizi, dimana makanan merupakan faktor yang menentukan kesehatan individu.Makanan yang mengandung gizi yaitu makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.Selain itu tubuh memerlukan air sehingga kebutuhan tubuh terhadap air harus terpenuhi.
a.         Karbohidrat
Karbohidrat tersusun oleh atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O) dengan kompleksitas yang berbeda.Contoh sumber karbohidrat adalah gula dan zat tepung.zat tepung dapat diperoleh dari nasi, kentang, ubi, ketela, gandum dan sagu. Fungsi karbohidrat adalah sebagai sumber energi, dimana energi tersebut diantaranya dibutuhkan untuk tumbuh, bergerak, mempertahankan suhu tubuh dan berkembangbiak. Energi yang dibutuhkan setiap orang berbeda-beda tergantung dari jenis kelamin, kegiatan, berat badan dan usia. Karbohidrat yang berlebih akan disimpan dalam bentuk lemak di daerah perut, di sekeliling ginjal, jantung dan di bawah kulit sehingga tubuh menjadi gemuk.
Untuk mengetahui kandungan karbohidrat pada makanan, dapat dilakukan praktikum uji kandungan karbohidrat pada makanan. Makanan yang mengandung karbohidrat akan berubah warna menjadi biru sampai kehitaman setelah ditetesi larutan lugol/betadine.
b.       Protein
Protein merupakan rantai panjang (polimer) asam amino. Asam amino terdiri dari atom karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N) dan kadang-kadang belerang (S).berdasarkan asanya protein dibedakan menjadi protein nabati (diperoleh dari tumbuhan) dan protein hewani (diperoleh dari hewan). Contoh makanan yang mengandung protein nabati misalnya tahu, tempe, kecap dan kacang-kacangan. Makanan yang mengandung protein hewani misalnya ikan, udang, keju, cumi-cumi, udang dan telur. Fungsi protein dalam tubuh diantaranya yaitu mengganti sel-sel yang telah rusak, membentuk enzim dan hormon, mengatur proses di dalam tubuh dan sebagai sumber energi. Kekurangan protein menyebabkan pertumbuhan terhambat, sedangkan kelebihan protein akan diubah menjadi senyawa nitrogen yang dibuang melalui ginjal.

c.         Lemak
Sumber makanan yang mengandung lemak diantaranya yaitu kelapa, kacang, minyak kedelai, dan mentega.Lemak dibedakan menjadi dua yaitu lemak nabati dan lemak hewani.Lemak hewan banyak mengandung kolesterol yang digunakan tubuh untuk untuk menyusun membran sel dan hormon.Fungsi lemak dalam tubuh yaitu sebagai pelarut vitamin A,D,E dan K, sumber energy, pelindung tubuh dari gesekan dan benturan serta suhu yang ekstrim, sebagai cadangan makanan, dan lainnya. Kelebihan kolesterol akan menyebabkan endapan di dinding pembuluh darah, sehingga tekanan darah menjadi tinggi.
Untuk mengetahui kandungan lemak pada makanan, dapat dilakukan praktikum uji kandungan lemak pada makanan. Makanan yang mengandung lemak akan menjadikan kertas menjadi transparan setelah bahan yang di uji dioleskan pada kertas.
d.      Vitamin
Berdasarkan kelarutannya, vitamin dibagi menjadi dua kelompok, yaitu vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin B1,B2,B6,B12, dan C serta vitamin yang tidak larut dalam air yaitu vitamin A, D, E, dan K. setiap jenis vitamin memiliki fungsi dan terkandung dalam makanan yang berbeda. Secara umum, vitamin diperlukan dalam proses metabolisme dalam tubuh.
e.       Mineral
Mineral diperlukan oleh tubuh agar organ tubuh berfungsi dengan baik.berdasarkan jumlah yang dibutuhkan dalam tubuh, mineral dikelompokkan menjadi makloelemen dan mikroelemen. Makroelemen merupakan unsur-unsur yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang banyak, misalnya natrium,kalium,  kalsium, fosforus, magnesium, klorin, belerang, flourin, dan iodin. Mikroelemen merupakan unsur-unsur yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit, misalnya mangan, kromium, kobalt, molibdenum, zink dan tembaga. Mineral berfungsi sebagai zat penyusun tubuh, mempercepat reaksi dan menjaga proses fisiologi tubuh.
f.        Air
Air tidak temasuk zat gizi dalam makanan, namun air merupakan bahan yang sangat penting dalam tubuh. Fungsi air dalam tubuh antara lain sebagai pelarut bahan organik dalam tubuh, pembawa zat-zat yang dibutuhkan dan zat-zat yang tidak dibutuhkan tubuh, mendukung terjadinya reaksi kimia dalam tubuh, mempertahankan keseimbangan suhu tubuh, bagian terbesar dari lendir yang dikeluarkan tubuh, membentuk cairan tubuh dan lainnya.


Pada kegiatan praktikum ini kita menggunakan reagen yang digunakan untuk mengetahui kandungan mekanan, antara lain :
Lugol digunakan untuk menguji apakah suatu makannan mengandung karbohidrat (amilum) atau tidak. Bila makanan yang kita tetesi lugol biru menghitam, maka makanan tersebut mengandung karbohidrta. Semakin hita berarti makanan tersebut banyak kandungan karbohidratnya.
Biuret adalah reagen yang digunakan untuk menguji kandungan protein. Bila bahan makaan itu mengandung protein maka seteah bereaksi dengan  biuret akan menghasilkan warna ungu warna kembayung.
Benedict adalah reagen yang digunakan untuk menguji kandungan glukosa pada bahan makanan jika hasil reaksi tersebut menghasilkan warna merah bata.
Kertas buram adalah bahan penguji pada kandungan lemak. Karena kertas buram mudah menyerap air minyak jadi sangat cocok untuk pengujian ini. Pada pengujian lemak ini makanan yang sudah ditumbuk di oleskan pada kertas buram setela itu di panaskan diatas pembakaran sportus sehingga kandungan air mudah mongering, jika ada noda transparan maka bahan makanan tersebut mengandung lemak.
Lugol adalah suatu larutan yang mengandung iodium. Cara sederhana untuk membuat lugol, yaitu: 1 gram KI dan 0,5 gram iodium kristal dilarutkan dalam 5 ml air suling sambil diaduk. Kemudian encerkan dengan air suling hingga volumenya 50 ml.

Penjelasan lebih lengkap :
¾        Untuk mengetahui adanya amilum (zat tepung, karbohidrat) dalam suatu makanan dapat diuji dengan lugol. Reaksi positif menunjukkan warna biru kehitaman, biru atau ungu.
Amilum + lugol ® warna biru kehitaman
 
 



¾        Untuk mengetahui adanya protein  dalam suatu makanan dapat diuji dengan biuret.
Protein + biuret ® ungu
 
 



¾        Untuk mengetahui adanya lemak dalam suatu makanan dapat diuji dengan kertas HVS atau kertas saring.
Lemak dioleskan pada kertas ® noda transparan
 
 





BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A.     Waktu dan Tempat
§  Waktu                         : Sabtu, 24 Januari 2015 (Jam Pelajaran 1 – Jam Pelajaran 2)
§  Tempat            : Laboratorium Biologi SMA Negeri 1 Sindang

B.     Alat dan Bahan

1.      Alat
No.
Alat
Jumlah
1.
Pipet tetes
1
2.
Tabung reaksi
12
3.
Penjepit Tabung reaksi
1
4.
Lumpang Porselen dan penumbuknya
1
5.
Pemakar Spirtus
1
6.
Rak Tabung reaksi
1
7.
Gelas kimia
5
8.
Spatula
1
9.
Tissue
1 bungkus

2.      Bahan
No.
Bahan
1.
Kertas buram
2.
Larutan lugol
3.
Larutan benedict
4.
Larutan biuret
5.
Nasi
6.
Susu
7.
Margarin
8.
Jagung matang
9.
Ubi matang
10.
Kentang matang
11.
Tempe
12.
Tahu
13.
Telur
14.
Ubi mentah
15.
Kentang mentah
16.
Jagung mentah

C.     Cara Kerja / Langkah Kerja
1.      Siapkan alat dan bahan eksperimen yang akan diuji
2.      Tumbuk/ geruslah semua bahan makanan yang akan diuji secara bergantian pada lumping porselen! Tambahkan sedikit aquades pada saat penggerusan
3.      Siapkan 9 buah tabung reaksi pada rak, kemudian lakukan percobaan berikut ini :
a.      Uji Glukosa
1)      Masukkan kedelapan bahan makanan yang akan diuji dengan takaran sedikit ke dalam masing-masing tabung reksi (Kelompok kami mendapatkan Tempe dan Margarin)
2)      Masukkan 2-5 tetes reagen benedict pada masing-masing tabung reaksi
3)      Panaskan tabung reaksi diatas pembakar spirtus
4)      Amati perubahan warna yang terjadi
b.      Uji Protein
1)      Bersihka semua tabung reaksi, kemudian ulangi langkah kerja 1
2)      Masukkan 2-5 tetes reagen biuret pada masing-masing tabung reaksi
3)      Amati perubahan warna yang terjadi
c.       Uji Amilum
1)      Bersihkan semua tabung reaksi, kemudian ulangi langkah kerja 1
2)      Masukkan 2-5 tetes lugol pada masing-masing tabung reaksi
3)      Amati perubahan warna yang terjadi
d.      Uji Lemak
1)      Siapkankertas buram
2)      Teteskan larutan yang diuji/ Usap bahan makanan pada kertas buram
3)      Tunggu beberapa saat hingga terjadi perubahan
4)      Masukkan data kedalam table. Lakukan hal tersebut ke dalam semua bahan makanan tadi.


BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A.     Hasil Pengamatan

NO.
Bahan Makanan
Perubahan Warna
Kandungan Zat
Lugol
Fehling A dan B (Biuret)
Benedict
Kertas Buram
A
P
G
L
1.
Mentega
Putih
Coklat
biru
Transparan
-
+
-
+
2.
Tempe Mentah
Putih
ungu
Biru
Sedikit Transparan
-
+
-
+
3.
Jagung rebus
Putih bening
Coklat
Orange
Sedikit transparan
-
-
+
+
4.
Jagung mentah
Putih
coklat
orange
Sedikit transparan
-
-
+
+
5.
Tahu mentah
Biru
Ungu
Orange
Sedikit transparan
-
-
-
-
6.
Ubi rebus
Orange
Kuning
Putih
Tidak transparan
-
-
+
+
7.
Singkong mentah
Orange
Biru
Kuning
Sedikit transparan
+
-
+
-
8.
Kentang rebus
Merah bata
Kuning
Biru kehi-taman
Tidak transparan
+
-
+
-
9.
Telur
Biru kehitaman
Ungu
Bening
Sedikit transparan
-
+
-
+
10.
Kentang mentah
Cream
Kuning
Orange
Tidak transparan
-
-
+
-
11
Susu
Kuning muda
Ungu
orange
Tidak transparan
-
+
+
-
12.
Nasi
Biru tua
putih
biru
Tidak transparan
+
-
-
-



B.     Pertanyaan
1.      Berdasarkan hasil percobaan tersebut, bahan makanan manakah yang paling  lengkap kandungan nutrisnya? Jelaskan berikut alasnya!
2.      Bahan makanan manakah yang sangat diperlukan untuk dikonsumsi seseorang yang banyak menggunakan tenaga fisik?
3.      Apakah terdapat kejanggalan-kejanggalan/kelainan/ penemuan baru selama proses uji makanan tersebut? Jika ada jelaskan beserta kemungkinan alasan mengapa bisa terjadi demikian!

C.     Pembahasan
1.      Berdasarkan Tabel Hasil Percobaan Uji makanan terssebut (belum dibuktikan dengan kefaktualannya) yang paling lengkap kandungan nutrisinya ialah yang memiliki tanda positif yang paling banyak diantaranya : Mentega, Tempe mentah, Jagung rebus, Jagung mentah, Ubi rebus, Singkong mentah,kentang rebus, telur dan susu. Menurut kami, kandungan gii yang paling lengkap adalah jagung rebus, karena menurut data mngenai kefaktualannya jagung memiliki kandungan gizi, seperti : Amilum, protein, Glukosa dan Lemak nabati, jagung juga memiliki banyak manfaat seperti: melawan kanker, sumber asam linoleat, mencegah anemia, sumber energy, zat pembangun, penyusun jaringan-jaringan baru dan mengandung lemak yang baik buat kesehatan.
2.      Berhubungan dengan tenaga fisik, artinya manusia memiliki makanan yang banyak mengandung karbohidrat dan baik buat kesehatan, karena karbohidrat merupakan sumber energy utama dalam keberlangsunan kehidupan manusia. Jadi, makanan yang paling cocok untuk manusia yang bekerja dengan tenaga fisik antara lain : jagung, ubi. Singkong, kentang dan nasi. Selain itu juga manusia tidak hanya memerlukan karbohidrat saja dalam mencukupi kebutuhan tubuhnya, namun manusia juga membutuhkan kandungan gizi dari makanan lainnya seperti protein, lemak, mineral, vitamin dan air. Semua kebutuhan makanan tersebut harus seimbang, tidak boleh berlebihan dan tidak boleh juga kekurangan. Karena yang berlebihan dan kekurangan tidak disukai Allah SWT
3.      Banyak kejanggalan-kejanggalan yang terjadi pada praktikum uji makanan diatas, ini semua dikarenakan kesalahan yang terjadi saat menjalanan praktikum seperti kurang teliti dalam memberikan konsentrasi antara makanan yang diuji dengan larutan penguji, seperti kelebihan dan kekurangan sehingga penguji tidk menemukan hal yang terjadi pada makanan yang diujikannya tersebut, emudian juga larutan yang belum menjadi homogeny sehingga penguji menganggapnya tidak terjadi perubahan apa-apa,serta juga pandangan terbatas manusia, seperi pada proses pengujian lemak, si penguji langsung menentukan ini mengandung lemak ataupun tidak, mungkin penguji belum memanaskan kertas buramnya sehingga belum tampak lemak yang menyerap pada kertas buram. Hal-hal yang menjadi kejanggalan antara lain : Jagung rebus, tahu mentah, dan jagung mentah yang menurut data diatas tidak mengandung protein. Jagung menurut sumber internet yang hasil praktikumnya kami baca, memang saat dilakukan pengujian jagung tidak mengandung protein. Namun setelah say abaca dengan mencari “Kandungan Zat gizi pada Jangung” ternyata jagung pun memiliki kandungan protein. Dan susu, yang sebenarnya/seharusnya memiliki lemak hewani yang cukup banyak, tapi menurut data diatas susu tidak memiliki kandungan lemak. Hal ini mungkin dikarenakan pada proses pengujiannya susunya banyak mengandung air sehingga kertas buramnya hanya menyerap air dibandingkan dengan susu murninya.



BAB V
PENUTUP

A.     Kesimpulan
Kesimpulan yang kita bisa ambil dari praktukum Uji makanan adalah :
Karbohidrat adalah senyawa yang terdiri atas unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Berdasarkan hasil uji pengamatan diatas dapat kami simpulkan bahwa bahan makanan yang di tetesi larutan yodium mengalami perubahan warna menjadi ungu biru, hal itu menunjukkan bahwa bahan makanan tersebut mengandung zat gizi karbohidrat.
Lemak adalah senyawa yang terdiri atas unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dengan struktur yang berbeda dari karbohidrat. Berdasarkan hasil uji pengamatan diatas dapat kami simpulkan bahwa bahan makanan yang meninggalkan bekas noda minyak pada kertas cokelat menunjukan bahwa bahan makanan tersebut mengandung lemak.
Protein adalah zat makanan terpenting untuk pertumbuhan, perkembangan, mengganti bagian yang rusak, dan sebagainya. Berdasarkan hasil uji pengamatan diatas dapat kami simpulkan bahwa bahan makanan yang mengandung protein dalam proses pembakaran menunjukkan bau seperti bau bulu ayam yang dibakar, dan bahan makanan yang mengalami perubahan warna setelah ditetesi larutan kapur dan tembaga sulfat menjadi berwarna ungu biru menunjukkan bahwa bahan makanan tersebut mengandung protein.

Jadi, setiap makanan yang kita makan akan berdampak secara langsung terhadap kesehatan tubuh kita, apapun yang kita makan maka makanan kita itu akan menjadi darah dan daging tubuh kita. Artinya kita harus lebih peduli terhadap semua yang kita makan dan bagaimana cara kita mennapatkannya. Serta makanan yang paling baik untuk kita adalah makanan yang Halal dan Toyib berdasarkan kandungnnya dan cara memperolehnya,  Pernah kami membaca suatu artikel, bahwa makanan juga berpengaruh terhadap karakter pribadi seseorang, missal kita memakan-makanan yang haram maka berdampak buruk bagi karakter pribadi orang itu, dan misalkan setiap hari kita memakan daging terus menerus maka karakter kita menjadi seseorang yang sangat keras. Artinya, kita harus memilih-milih makanan, dalam tanda kutip memilih makanan yang halal dan toyib karena makanan akan berpengaruh langung terhadap kehidupan kita sehari-hari dan kita juga belajar untuk menjadi hamba Allah SWT yang pandai bersyukur.



B.     Saran
Dari hasil penelitian dan pembahasan kami dapat mengambil saran sebaiknya dalam memilih makanan harus teliti karena kita tidak bisa menduga terkadang makanan yang kita beli belum tentu mengandung gizi sesuai komposisi gizinya yang tertera. Dan sebaik-baiknya makanan adalah makanan yang Halal dan Toyib

3 komentar:

Pendanaan Sumber Internal dan Eksternal Berikut Contohnya.

Dalam melakukan investasi, perusahaan seringkali membutuhkan tambahan dana yang cukup besar, baik yang bersumber dari internal, maupun ekst...